Cara Mengatasi Kesedihan


Untukmu wahai pembaca yang budiman, semoga dengan pesan-pesan ini kita akan mampu menjadi pribadi manusia yang tak akan cepat bersedih oleh berbagai macam cobaan dan penderitaan yang kita lalui. Semoga kita senantiasa semangat, dengan semangat yang mampu menembus langit dalam menjalani hidup yang lengkap dengan segala bentuk penderitaannya.

  • Yang lalu biarkanlah berlalu, dan yang telah pergi telah mati. Jangan dipikirkan yang telah lalu karena telah pergi dan selesai.

  • Terimalah qadha yang telah pasti dan rezeki yang telah dibagi itu dengan hati terbuka. Segala sesuatu itu ada ukurannya. Karenanya, enyahkan kegelisahan.

  • Biarkan masa depan itu hingga dia datang sendiri, dan jangan terlalu berkepentingan dengan hari esok. Karena jika anda melakukan yang terbaik di hari ini maka hari esok juga akan baik.

  • Bertawakallah kepada Allah dan serahkan semua perkara kepadaNya. Terimalah semua ketentuanNya dengan sepenuh hati, berlindunglah kepadaNya, dan bergantunglah kepadaNya, karena sesungguhnya Dia cukup sebagai pelindungmu.

  • Ketahuilah, bahwa setelah ada kesulitan itu akan ada kemudahan, dan setelah ada kesulitan itu akan ada jalan keluar. Ketahuilah, bahwa keadaan seseorang itu tidak akan tetap selamanya. Karena hari-hari itu akan senantiasa bergulir.

  • Tidak ada gembok yang tidak bisa dibuka. Tidak ada simpul yang tidak bisa dilepas, tidak ada jarak jauh yang tidak bisa didekatkan, dan tidak ada yang hilang yang tidak bisa ditemukan. Dan ketahuilah bahwa semua itu ada saatnya.

  • Jika tali telah menegang kencang, maka itu tandanya akan putus. Jika malam telah sangat pekat, maka kegelapan itu akan segera pergi. Jika sebuah masalah sudah sangat menghimpit, maka itu tandanya akan segera muncul jalan keluar.

  • Setelah lapar akan datang kenyang, setelah dahaga akan datang kesegaran, setelah sakit pasti ada kesembuhan, setelah kefakiran akan datang kekayaan, dan kesedihan itu selalu dibarengi oleh kebahagiaan. Inilah sunnah Allah yang tidak bisa diganggu gugat.

  • Ketahuilah bahwa anda bukan satu-satunya orang yang mendapat ujian. Tidak seorangpun yang lepas dari kesedihan, dan tidak seorangpun yang luput dari kesulitan.

  • Kenikmatan dunia itu sebenarnya berbanding berlipat-berlipat terhadap musibah-musibahnya. Tapi masalahnya, bagaimana kita mencapai kenikmatan itu secara cerdas.

  • Bidang edar planet itu berputar dan hari-hari senantiasa berganti. Maka, sangat tidak mungkin satu keadaan akan berubah, sedangkan Yang Maha Penyayang setiap harinya selalu berkepentingan dengan makhluk-Nya. Lalu mengapa harus bersedih?

  • Sesungguhnya kebanyakan yang ditakuti orang itu tidak pernah terjadi. Kebanyakan berita-berita yang menakutkan itu tidak pernah terjadi. Disisi Allah lah semua kecukupan, dan disisi Allah lah semua pengawasan dan pertolongan.

  • Maka belajarlah dari orang yang terdahulu, yang pernah dikucilkan, yang pernah dipenjarakan, yang pernah dibunuh, yang pernah diuji dan yang pernah dibuang dan dikeluarkan dari negerinya.

  • Lihatlah mereka yang lebih rendah dari diri anda dalam hal tubuh, rupa, harta, rumah, pekerjaan, dan keluarga. Tujuannya, agar anda mengerti bahwa mereka yang lebih rendah dari diri anda masih ribuan jumlahnya.

  • Pahala dari semua yang menimpa anda ada pada Allah, baik itu kesedihan, keresahan, kelaparan, kefakiran, rasa sakit, hutang dan musibah-musibah yang lain.

  • Ujian itu akan mendekatkan diri anda dengan Rabb, akan mengajarkan kepada diri anda bagaimana berdo’a, dan akan menghilangkan kesombongan, ujub, dan rasa bangga diri dari diri anda.

  • Ketahuilah, bahwa kesulitan itu akan membuka pendengaran dan penglihatan, menghidupkan hati, mendewasakan jiwa, mengingatkan hamba dan menambah pahala.

  • Jangan takut dengan kesulitan, sebab kesulitan akan menguatkan hati, akan membuat anda dapat merasakan nikmatnya sehat, akan membulatkan tekad, akan mengangkat kedudukan, dan akan memunculkan kesabaran anda.

  • Maka lihatlah musibah dari sisi yang paling memberikan harapan, bayangkan pahala yang akan anda dapatkan dari musibah tersebut. Sadarilah bahwa musibah yang menimpa diri anda itu lebih ringan jika dibandingkan dengan yang menimpa orang lain. Dan, belajarlah dari orang-orang yang telah mendapat cobaan dan ujian.

  • Jika di hati Anda ada keresahan, maka keadaan akan gelap karena sedih. Dan jika Anda terguncang karena kehilangan keluarga dan harta, maka jangan putus asa. Mungkin saja Allah menjadikan peristiwa lain setelah itu.

  • Ikatlah khayalan anda itu agar tidak menyeret anda kedalam lembah-lembah keresahan. Berusahalah untuk berfikir tentang nikmat, karunia, dan kemenangan–kemenangan yang ada pada diri anda.

  • Jadikan kegembiraan itu sebagai ungkapan syukur, kesedihan sebagai wujud kesabaran, diam sebagai bentuk tafakur, menyikapi sebuah permasalahan sebagi belajar, ucapan sebagi dzikir, hidup sebagai ketaatan, dan kematian sebagai cita-cita.

  • Maha Suci Allah yang menjadikan kepasrahan kepada-Nya sebagai kek

8 Komentar pada “Cara Mengatasi Kesedihan”

  1. st rahma Says:

    Tulisan yang amat bagus. InsyaAllah akan berguna bagi orang2 yang sedang ditimpa musibah

  2. edwin Says:

    terima kasih atas masukannya,,ini sangat berarti banget bagi ke hidupan mendatang,,,

  3. sri Says:

    memang benar semua itu, cuma untuk itu butuh waktu dan hanya waktu yang bisa menjawab, sekarang aku hanya pasrah pada nasib, dimana waktu yang akan berganti diharapkan lebih baik mengurangi duka dihati

  4. ariv Says:

    siapapun yg menulis ini aku berterimakasih karena blog ini telah merubah hidupku.sukses untukmu selalu


  5. mantappp t’nyata gampang untk mengatasi semua yg gue hadapi walau tanpa dy

  6. ziewahab Says:

    sangat bagus …..pandangan ini…minta izin dikongsi difacebook saya untuk menjadi pedoman pada mereka semua….yang bersedih..untuk dijadikan panduan….

  7. Desthia Says:

    Begitu sulitnya diriku melupakan dirinya.. ;(


Tinggalkan komentar